1. Menjaga sistem pencernaan Anda
1.1 Perawatan Kesehatan Mulut
Polifenol teh sendiri memiliki fungsi antibakteri, antiradang, penghilang bau, antikaries dan fungsi lainnya, dan banyak digunakan dalam makanan anjing untuk kesehatan gigi. Polifenol teh dapat membunuh bakteri asam laktat dan bakteri karies lainnya yang terdapat pada jahitan gigi, dan menghambat aktivitas glukosa polimerase, sehingga glukosa tidak dapat dipolimerisasi pada permukaan bakteri, sehingga bakteri tidak dapat menempel pada gigi, sehingga proses pembentukan karies terganggu. Makanan protein yang tersisa di sendi gigi menjadi matriks untuk perkembangbiakan bakteri pembusuk, dan polifenol teh dapat membunuh bakteri tersebut, sehingga memiliki efek membersihkan bau mulut, mengurangi plak gigi, kalkulus gigi dan periodontitis.
1.2 Kesehatan Usus
Polifenol teh dapat meningkatkan gerak peristaltik saluran pencernaan, sehingga membantu mencerna makanan dan mencegah timbulnya penyakit pada organ pencernaan. Polifenol teh juga efektif dalam mengatasi sembelit, mengendalikan flora usus, dan memperbaiki pengaturan lingkungan usus. Polifenol teh dapat menghambat dan membunuh patogen usus dalam berbagai tingkatan, tetapi berperan protektif terhadap bakteri baik di usus. Polifenol teh dapat meningkatkan pertumbuhan dan reproduksi bifidobacterium, memperbaiki struktur mikroba di saluran usus, meningkatkan fungsi imun saluran usus, dan berperan positif dalam meningkatkan kesehatan tubuh. Polifenol teh (terutama senyawa katekin) bermanfaat untuk pencegahan dan pengobatan adjuvan berbagai kanker seperti kanker lambung dan kanker usus.
2. Meningkatkan kekebalan tubuh
Polifenol teh meningkatkan jumlah total imunoglobulin dalam tubuh dan mempertahankannya pada tingkat tinggi, merangsang perubahan aktivitas antibodi, dan dengan demikian meningkatkan kapasitas kekebalan tubuh secara keseluruhan. Dan dapat meningkatkan fungsi pengondisian tubuh sendiri. Dengan mengatur jumlah dan aktivitas imunoglobulin, polifenol teh secara tidak langsung dapat menghambat atau membunuh berbagai patogen, kuman, dan virus, yang telah dikonfirmasi oleh eksperimen medis.
3. Melindungi sistem lapisan kulit
Polifenol teh memiliki kemampuan antioksidan yang tinggi untuk menghilangkan radikal bebas. Bila ditambahkan ke makanan hewan peliharaan untuk perawatan kulit, polifenol teh dapat mencegah oksidasi kolagen kortikal dan memiliki efek yang sama dengan superoksida dismutase. Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa polifenol teh memiliki efek penghambatan yang signifikan terhadap hialuronidase, yang dapat mencegah reaksi alergi kulit.
4. Memperlambat penuaan
Menurut teori radikal bebas, penyebab penuaan adalah perubahan kandungan radikal bebas dalam jaringan, yang merusak fungsi sel dan mempercepat proses penuaan tubuh. Penelitian telah menunjukkan bahwa peningkatan lipid peroksida dalam tubuh sesuai dengan proses penuaan tubuh, dan ketika radikal bebas dalam tubuh berlebih, itu menunjukkan penuaan tubuh secara bertahap.
Efek pembersihan polifenol teh terhadap radikal bebas dapat mencegah peroksidasi lipid dalam tubuh. Polifenol teh dapat menghambat lipoksigenase dan peroksidasi lipid dalam mitokondria kulit, meningkatkan aktivitas superoksida dismutase in vivo, menunda pembentukan lipofuscin in vivo, meningkatkan fungsi sel, dan dengan demikian menunda penuaan.
5. Menurunkan berat badan
Polifenol teh dapat mengatur metabolisme lemak dan memiliki efek penguraian lemak yang baik. Polifenol teh dan vitamin C dapat menurunkan kolesterol dan lipid, sehingga dapat mengurangi berat badan anjing yang kelebihan berat badan.